Kamis, 08 Mei 2025

Senin, 05 Mei 2025

Sikapmu Menentukan Kehidupanmu


Sikap merupakan aset yang paling berharga dalam hidup ini. Dialah yang menentukan sukses tidaknya hidup kita, naik turunnya prestasi kita, bahkan baik tidaknya hubungan kita dengan orang lain. Apa perbedaan antara pe-golf dan Arnold Palmer? Apakah itu kemampuan? Kemujuran? Sama sekali bukan! Kalau pukulan rata-rata kurang dari dua pukulan per turnamen memisahkan 25 pe-golf puncak di dunia, perbedaannya pasti sesuatu yang lebih dari sekedar kemampuan. SIKAP-lah yang membuat perbedaan.

Sikap Adalah Aset Terpenting dalam Hidup Kita
Pada tahun 1983 laporan cost tentang bisnis Amerika menyebutkan bahwa 94% dari seluruh eksekutif dalam Fortune 500 berhasil mencapai sukses lebih banyak berkat sikap mereka dibandingkan dengan unsur manapun. Robert Half International, sebuah perusahaan konsultan San Fransisco, meminta para wakil presiden direktur dan direktur personalia pada 100 perusahaan terbesar Amerika agar menyebutkan satu alasan terbesar mengnapa mereka memecat seorang karyawan.
Jawabannya sangat menarik:
• Tidak cakap bekerja: 30%
• Tidak mampu menyesuaikan diri dengan karyawan lain: 17%
• Tidak jujur atau bohong: 12%
• Sikap negatif: 10%
• Kurang motivasi: 7%
• Tidak bisa atau tidak mau mengikuti intruksi: 7%
• Alasan lain: 8%

Ternyata kalau diperhatikan, walaupun ketidakcakapan bekerja masuk peringkat pertama dalam daftar, lima alasan berikutnya merupakan masalah sikap.
Lembaga Carnegie menganalisis dan mencatat 10.000 orang dan menyimpulkan bahwa 15% kesuksesan adalah berkat latihan teknis. Sebanyak 85% lainnya adalah berkat kepribadian, dan ciri khas kepribadian utama yang diidentifikasi ini adalah sikap.
Chuck Swindol berkata, "Semakin lama saya hidup, semakin saya menyadari damapk sikap terhadap kehidupan. Sikap, bagi saya, lebih penting daripada fakta. Ini lebih penting daripada masa lalu, daripada pendidikan, daripada uang, daripada keadaan, daripada kegagalan, daripada kesuksesan, daripada apa yang dipikirkan , dikatakan atau dilakukan oleh orang lain. Ini lebih penting daripada penampilan, bakat, atau keahlian. Ini akan membina atau menghancurkan sebuah perusahaan, sebuah gereja , atau sebuah rumah tangga. Hal yang menonjol adalah bahwa kita punya pilihan setiap hari mengenai sikap yang akan kita pegang untuk hari itu. Kita tidak dapat mengubah masa lalu kita. Demikian juga kita tidak bisa mengubah fakta bahwa orang akan bertindak dengan cara tertentu. Kita juga tidak dapat mengubah apa yang tidak terelakkan. Satu-satunya hal yang bisa kita lakukan adalah memainkan sebuah alat musik yang kita miliki, yaitu sikap kita. Saya yakin bahwa kehidupan adalah 10% apa yangn terjadi terhadap diri saya dan 90% bagaimana saya bereaksi terhadapnya. Demikian pula dengan Anda - kita - menguasai sikap kita".

Tips Hati Tenang dalam Agama Kristen

Cara menenangkan diri menurut Kristen. Sebagai orang Kristen tidak lepas dari namanya persoalan, masalah, tantangan dan hambatan. Hal ini mengakibatkan tidak tenangnya hati yang membuat hati berdebar, was-was mungkin rasa ingin mengeluh ataupun menangis hampir bisa sakit.Sebagian besar orang mengaitkan ketenteraman dan pikiran yang tenang dengan keadaan tanpa tekanan atau kecemasan. Satu-satunya ayat rujukan dimana suatu konsep seperti "pikiran yang tenang" ditemukan adalah di dalam 2 Korintus 2:13 ketika Paulus berkata "hatiku tidak merasa tenang" ketika tidak menemukan Titus di Troas. Terjemahan ungkapan ini secara harafiah adalah "roh yang tidak beristirahat."

Sadar atau tidak suasan hati yang tenteram tidak bisa dibeli. Bahkan sekalipun uang dan harta benda anda bertumpuk-tumpuk, keadaan ini adalah sesuatu yang langka. Ini murni sebagai sebuah perkembangan otak manusia dari hasil latihan yang di dukung oleh pengetahuan dan sikap yang benar.

Ibarat sayur tanpa garam, doa tanpa usaha akan menjadi sebuah hal yang sia-sia. Oleh karena itu ketika hati kita sedang tidak tenang, lakukanlah beberapa hal agar bisa menenangkan pikiran kita.

Di bawah ini kami memiliki tips cara menenangkan diri menurut agama Kristen didasarkan pada ayat-ayat Alkitab. Kita bisa menyimak langsung secara lengkap pada pembahasan di bawah ini.

Tata Cara Menenangkan Diri Menurut Agama Kristen

Tanpa banyak basa basi lagi, berikut langsung saja mari kita simak bersama mengenai tata cara dan tips menenangkan diri dalam agama Kristen. Simak ulasan berikud disadur dari berbagai sumber. 

1. Berserah Diri kepada Tuhan

Berserah dalam konteks kekristenan melibatkan tindakan melepaskan kendali pribadi dan menyerahkan segala sesuatu kepada Tuhan. Ini mencerminkan sikap hati yang mengakui kebijaksanaan dan kedaulatan Tuhan dalam setiap aspek kehidupan. Sebaiknya kita harus selalu ingat untuk berserah diri kepada Allah. Sebab berpikir negatif hanya akan membuat kita berpandang buruk pada hidup dan hati kita. Hal ini akan mengakibatkan hidup kita diluputi rasa gelisan atau takut di setiap hari.

Dalam Mazmur 55:22 – “Serahkanlah segala bebanmu kepada TUHAN, dan Ia akan memberikanmu kekuatan dan menopangmu; Ia tidak akan membiarkan orang yang benar goyah selama-lamanya.” Ayat ini memberikan seruan untuk melepaskan semua beban kita kepada Tuhan. Ketika kita merasa lelah, terbebani, dan sepertinya tak ada harapan, kita harus mengingat bahwa Tuhan selalu ada untuk menopang kita. Dalam Tuhan, kita bisa menemukan kekuatan untuk terus melangkah maju dan mengalahkan segala tantangan.

Di ayat yang lain 1 Petrus 5:7 – “Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.”Di saat kekhawatiran dan kegelisahan, mari kita belajar untuk melepaskan semuanya kepada Tuhan. Dia adalah Tuhan yang mampu memberikan kelegaan, kelepasan dan pendampingan bagi setiap umatnya yang mau berserah penuh kepadanNya. Masalah, persoalan, tantangan dan pencobaan tidak bisa lepas di kehidupan setiap hari. Namun ayat Alkitab ini adalah pengingat bahwa Tuhan selalu ada untuk kita, siap memberikan perlindungan, kekuatan, dan penghiburan atas segala situasi yang kita hadapi.

2. Milikilah pikiran untuk dituntun Firman Tuhan

Cara berikutnya yaitu dengan Milikilah pikiran untuk dituntun Firman Tuhan. Karena itulah kita perlu mendekatkan diri kepada-Nya baik lewat doa atau saat teduh melalui rhema Firman Tuhan yang kita baca dan direnungkan setiap hari. Dengan demikian maka kita akan me njadi lebih mudah untuk memahami apa maksud Allah pada hidup kita.

Dalam Roma 12:2, Paulus menulis, "Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaruan budimu, supaya kamu dapat membedakan mana kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna." Firman Tuhan mengajarkan bahwa tujuan hidup yang sejati adalah untuk memuliakan Tuhan dan hidup sesuai dengan kehendak-Nya. Pembaruan pikiran adalah caramelihat dunia melalui lensa Firman Tuhan, bukan melalui standar dunia. Milikilah pikiran untuk dituntun Firman Tuhan sama seperti juga menghargai waktu dan prioritas kita dalam kehidupan. Menghargai waktu menunjuk kepada memiliki waktu special Bersama Tuhan dengan memiliki waktu teduh, merenungkan Firman dan memuji Tuhan dengan puji-pujian di mana anda berada dimanapun. Sedangkan prioritas kita yang utama adalah tinggal dekat dengan Tuhan dan mengasihi sesama dengan hati yang penuh kasih walaupun anda di sakiti ataupun di jauhi. Prioritaskan utama untuk Tuhan maka yang lain akan dilancarkan oleh Allah.

Ingat dengan miliki pikiran untuk dituntun Firman Tuhan akan membuat hati kita akan menjadi lebih tenang dalam kehidupan sebab Tuhan yang memberikan jalan.

3. Di penuhi Roh Kudus

Orang yang menerima Roh Kudus, orang yang dibaptis oleh Roh Kudus akan celik matanya. Dia akan melihat Yesus Kristus Tuhan dan Juruselamat. Tetapi bukan saja dengan kalimat dari mulut kita, tetapi itu terjadi di dalam seluruh kehidupan kita. Sebagai orang yang sudah mengaku diri Kristen, kita harus berani mengintrospeksi diri kita, selalu menguji diri kita. John Calvin menyatakan bahwa orang Kristen, murid Yesus sejati, dia memiliki kebiasaan menguji diri, mengintrospeksi diri. Saudara-saudara perhatikan; habit. Saudara-saudara perhatikan, kebiasaan untuk menguji diri sendiri. Seorang yang mau menguji dirinya sendiri, dia sudah ada tanda-tanda, dia sungguh-sungguh anak Tuhan. Tetapi orang-orang munafik, demikian kata Calvin; menghindarkan diri dari menguji diri sendiri, dia akan melihat orang lain, dia akan menilai orang lain, dia akan menghakimi orang lain, tetapi tidak pernah malu penghakiman itu ditujukan kepada dirinya. Apakah saudara sudah pernah dibaptis oleh Roh Kudus? Apakah pernah sungguh-sungguh menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat? Berikan kesaksian yang menyatakan hal-hal ini sungguh-sungguh terjadi. Galatia 3:2 juga menekankan kebenaran yang sama dengan mengatakan bahwa berdiamnya Roh Kudus dan dimateraikannya seseorang dengan Roh Kudus terjadi pada saat orang percaya.

Orang yang dipenuhi Roh Kudus bisa menghasilkan buah-buah Roh Kudus. Dia tidak akan lagi mementingkan diri sendiri, dan akan menjadikan kemuliaan Tuhan sebagai pusat kehidupannya. Kristus sudah memberikan kasih yang nyata kepada manusia melalui pengorbanan-Nya di kayu salib.

Buah-buah Roh Kudus meliputi kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, serta penguasaan diri. Semuanya akan ditunjukkan meski tak ditampilkan secara sengaja oleh kita 

4. Berpikirlah Positif dan jadilah bahagia

Pikiran positif harus selalu ada dalam hidup kita ketika menghadapi masalah, sehingga hati kita menjadi lebih tenang serta dapat menghindari gelisah. Ini juga merupakan cara hidup orang kristen. Jangan biarkan berbagai-bagai energi negatif memasuki kepada anda. Melainkan penuhi pikiran dengan senantiasa fokus kepada Tuhan di segala waktu yang di lalui. Isi pikiran kita biasanya sangat dipengaruhi oleh apa yang sedang kita kerjakan dan apa yang sering kita katakan. Jadi, jauhilah perilaku dan perkataan yang negatif sebab semuanya itu bisa mempengaruhi isi pikiran anda, maka dari itu isilah dengan kebenaran ya kebenaran akan Firman Tuhan.

Dalam Filipi 4 : 19 “Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus.”janji yang meyakinkan kita lewat Firmannya. Saat hati sudah terpuaskan oleh kebenaran, maka saat itu juga sekecil apapun materi yang kita miliki dapat membahagiakan diri ini yang diawali dengan (1) rasa bersyukur kepada Tuhan dan (2) menganggap semua yang terjadi adalah terbaik untuk kehidupan kita.

Akhir Kata

Mungkin itulah sebagian tips cara tenang bagi orang Kristen. Mudah-mudahan dapat menjadi acuan kita sebagai orang Kristen sehingga bisa membuat hati kita menjadi lebih tenang, damai, dan sejahtera.